Celebes Farm berdiri tahun sejak tahun 2020 di Makassar, Sulawesi Selatan. Celebes Farm didirikan oleh Rizki wahid atas kekhawatirannya terhadap produk-produk pertanian yang ada di desa dampingan yang pernah ia damping langsung maupun dampingan dari LSM lainnya. Kekhawatiran ini berawal dari banyaknya kelompok-kelompok petani yang mendapatkan kesempatan untuk pelatihan-pelatihan pembuatan produk yang bersumber dari sumber daya alam desa lalu diolah menjadi produk yang siap jual dan memiliki nilai ekonomi lebih tinggi. Namun, pasca pelatihan maupun pendampingan yang dilakukan oleh LSM maupun pemerintah tidak berlanjut lagi proses pendampingannya. Sedangkan jika melihat dari banyaknya kelompok tani yang memiliki produk unggul kendalanya ada pada pemasaran dan distribusi.
Dari masalah yang dilihat langsung oleh Rizki Wahid sebagai pendiri lalu menginisiasi membuat satu perusahaan yang awalnya bertujuan untuk menjadi distributor produk-produk desa dampingan yang ia damping langsung. Produk pertama yang didistribusi ke makassar adalah Beras Organik dan Madu. Dari satu desa ke desa lainnya melihat potensi desa yang luar biasa sumber daya alamnya bertambah dari satu produk lalu bertambah terus produk yang diajak bermitra.
Namun sepanjang usaha berjalan, Celebes Farm banyak mendapat tantangan, satu diantaranya adalah sumber bahan baku yang musiman dan berkurang dari satu desa yang dimana Kiki sapaan Owner Celebes Farm berusaha mencari solusi dengan mencari desa-desa lain yang memiliki sumber daya alam yang sama dengan desa yang pernah ia dampingi. Satu masalah selesai, namun tantangan terus berdatangan. Tahun 2024 tantangan terberat adalah dari 4 desa penyuplai bahan baku produk unggulan Celebes Farm hanya tersisa 1 desa yang mampu menyuplai dengan kondisi tetap kekurangan stok. Itu tidak hanya terjadi pada satu produk tapi dengan produk lainnya juga. Semua itu banyak dipengaruhi oleh kondisi cuaca yang saat ini melanda dan perubahan komoditi yang saat ini harganya sedang melambung.
Dalam kondisi seperti ini Kiki sebagai CEO Celebes Farm harus mencari solusi agar usaha tetap berjalan, lalu yang ia lakukan adalah mecoba memproduksi sendiri produk-produk unggulan Celebes Farm. Mengubah DNA bisnisnya yang awalnya hanya sebagai distributor produk local desa dan mengemas ulang produk-produk tersebut saat ini juga beralih menjadi produsen langsung. Langkah ini dilakukan sebagai cara untuk mencukupi kebutuhan permintaan customer dengan mempertimbangakan kemampuan desa menghasilkan bahan baku.
Saat ini Celebes Farm berfokus untuk memproduksi produk yang ramah lingkungan yang berasal dari local desa yang tersebar di Indonesia. Menghadirkan produk yang berkelanjutan, yang nantinya tidak hanya memikirkan kebutuhan konsumen tetapi juga kebutuhan petani dalam hal kebutuhan bahan baku. Celebes Farm juga akan menginisiasi penanaman bahan baku produk yang akan diproduksi, seperti penanama aren, budidaya jamur, penanaman singkong dan bahan baku lainnya. Celebes farm juga tidak hanya akan berfokus pada sumber daya alam local di Sulawesi namun akan meluas di seluruh Indonesia.
